Internalization of Islamic Education Values in the Mabbarsanji Tradition in the Bugis Community, Masakambing Village, District. Masalembu District. Sumenep

Authors

  • Evin Evin niversitas Al-Amien Prenduan
  • Dewi Nurhayati Universitas Al-Amien Prenduan

DOI:

https://doi.org/10.61166/kasyafa.v2i3.116

Keywords:

Internalization, Islamic Educational Values, Mabbarsanji, Bugis Society, Masakambing

Abstract

The Mabarsanji tradition in Masakambing Village is an Islamic cultural heritage that functions as a means of internalizing the values of Islamic education, especially in the aspects of faith, morals, social and morals. Initially only carried out in commemoration of the Prophet's birthday, this tradition developed and became part of various religious events. Its uniqueness lies in the influence of Madurese culture and the involvement of the entire community in its implementation. However, there are still challenges in understanding the contents of the book Al-Barzanji. This research aims to examine the values of Islamic education in Mabarsanji so that this tradition is not only preserved, but also its meaning is understood. This study examines the internalization of Islamic educational values within the Mabborsanji tradition in the Bugis community of Masakambing Village. The focus includes the implementation, the Islamic values contained within, and the process of internalization within local wisdom. This tradition plays a role in the learning of faith, morality, and social values for the local community.  This study employed a qualitative method with a descriptive approach. Data were collected through interviews with religious and community leaders, as well as direct observation of the Mabborsanji tradition and documentation. Data analysis employed the Miles & Huberman model, which encompasses data reduction, data presentation, and conclusion drawing. Data validity was checked using source and technique triangulation. The results of this study indicate that Islamic educational values, such as love for the Prophet Muhammad (peace be upon him), exemplary morals, and worship and social values, are indirectly taught through the Mabborsanji tradition. Internalization of these values is achieved through a habitual approach, daily life experiences, and the role of religious and family leaders in providing a deeper understanding. This tradition also plays a role in strengthening social ties and strengthening their Islamic identity

References

A. Djazuli. “Kaidah-Kaidah Hukum Islam Dalam Menyelesaikan Masalah-Masalah Yang Praktis.” Cet. Vi; 79. Jakarta: Prenada Media Group, 2016.

Abd. Salam. “Ketuan Ta’mir Masjid Darussalam Desa Masakambing,” 2024.

Abdul Khalik. “Pengantar Studi Islam.” Cet. 6., 46. Surabaya: Kopertais IV Press, 2014.

Abdul Majid dan Dian Andayani. “Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi.” 130. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006.

Ahmad Abbas. “Tokoh Agama Desa Masakambing.” Wawancara, 2024.

Ahmadi, Rulam, dan KR Rose. “Metodologi Penelitian Kualitatif” (2014).

Al Wafa, Rinto, dan Ach Nurholis Majid. “Internalisasi Perilaku Prososial Mahasiwa Melalui Pendidikan Religius.” Bersatu: Jurnal Pendidikan Bhinneka Tunggal Ika, vol.2, no. 2 (2024): 247–266.

Anisya Anindya Pratiwi* dan, Abdul Rahman. “Tradisi Pembacaan Barazanji Dikalangan Masyarakat Bugis Di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.” Journal Of Art, Humanity & Social Studies, vol.3 No. 1 (2023): 12.

Bey Arifin. “Hidup Setelah Mati.” 80. Jakarta: PT dunia pustaka, 1984.

Busriyadi. “Anggota Mabbarsanji Desa Masakambing.” Wawancara, 2024.

Chabib Thoha. “Kapita Selekta Pendidikan Islam.” 60–61. Yogyakarta: Pustaka Belajar, 1996.

Departemen Pendidikan Nasional, “Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat.” . Cet. I., 306. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2008.

Depdikbud. “Kamus Besar Bahasa Indonesia.” Jakarta: Balai Pustaka, 1991.

Dr, P. “Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D.” CV. Alfabeta, Bandung, vol.25 (2008).

Dulsukmi Kasim. “Transformasi Tadarrus Al-Qur’an Ke Dalam Budaya (Analisis Terhadap Tradisi Ngadi Wanu-Wanungo Di Kota Gorontalo Perspektif Maslahah.” Disertasi., 30. Makassar: PPs UIN Alauddin, 2018.

Fattah, Abdul, dan Lutfiah Ayundasari. “Mabbarazanji: Tradisi Membaca Kitab Barzanji Dalam Upaya Meneladani Kehidupan Nabi Muhammad Saw” (2021).

Fitrah, Muh. Metodologi Penelitian: Penelitian Kualitatif, Tindakan Kelas & Studi Kasus. CV Jejak (Jejak Publisher), 2018.

Hamid, Abdul. “Metode Internalisasi Nilai-Nilai Akhlak Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMP Negeri 17 Kota Palu,.” Jurnal Pendidikan Agama Islam (2016): 197.

Hamka. “Lembaga Budi.” 20. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1983.

Handoyo, Handoyo, Muhammad Khoiri, dan Muhammad Aldi Irfan. “Nilai-Nilai Pendidikan Islam Yang Terkandung Dalam Pembacaan Kitab Al–Barzanji Pada Tradisi Pernikahan Di Desa Pematang Duku Timur.” Jurnal pai: Jurnal Kajian Pendidikan Agama Islam, vol.2, no. 1 (2023): 22–40.

Hasil Wawancara (Ahmad Abbas). Peneliti Dengan Tokoh Masyarakat, 2024.

Hasil Wawancara dengan Ahmad Abbas. “Tokoh Agama Desa Masakambing,” 2024.

Hasil Wawancara dengan Subhan, S.Pd. “Kepala Sekolah MTS DDI Masakambing,” 2024.

Husein Usman, dan Poenomo Setyadi dan Akbar, “Metodologi Penelitian Sosial.” 57. Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

Ihsan, Hamdani, dan Fuad Ihsan. “Filsafat Pendidikan Islam.” Bandung: Pustaka Setia, vol.2001 (2007).

Iqbaliqbal, Iqbaliqbal, dan Abdul Rahim. “Nilai-Nilai Dalam Tradisi Mabbarazanji.” Rihlah: Jurnal Sejarah dan Kebudayaan, vol.11, no. 02 (2023): 150–161.

Iskandar, Dr. “Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Gaung Persada” (2009).

Kementerian Agama RI. “Al-Qur’an Tajwid Dan Terjemahnya.” 543. Bandung: PT Syamil Cipta Media, 2006.

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. “Kamus Besar Bahasa Indonesia.” Cet. I; 1208. Jakarta: Balai Pustaka, 2016.

K.H. Muhammad Salikhin. “Ritual Dan Tradisi Islam Jawa.” 49. Yogyakarta: Narasi, 2010.

Lexy J. Moleong. “Metodologi Penelitian Kualitatif.” Cet: XXXVIII., 248. Bandung: Pt Remaja Rosdakarya, 2018.

Makenun, Lukluil. “Nilai-Nilai Pendidikan Kepribadian Generasi Muda Dalam Kitab Al-Barzanji Karya Ja’far Bin Hasan.” Mudarrisa: Jurnal Kajian Pendidikan Islam, vol.1, no. 1 (2009): 73–98.

Moh. Nur Hakim. “Islam Tradisional Dan Reformasi Pragmatisme Agama Dalam Pemikiran Hasan Hanafi.” Cet. I; 29. Malang: Bayu Media Publishing, 2003.

Mohammad Mustari. “Pengantar Metode Penelitian.” 71–73. Yogyakarta: LaksBang PRESSindo, 2012.

Muhaimin, H. “Pendidikan Islam: Mengurai Benang Kusut Dunia Pendidikan.” Jakarta: Raja Grafindo Persada (2006).

Muhammad Nasir. “Metode Penelitian.” 27-50. Bandung: Remaja Rosdakarya, 1986.

Mulyana Deddy. “Komunikasi Antar Budaya.” Cet I; 18. Bandung: Pt Remaja Rosdakarya, 2011.

Munawaroh, Siti. “Tradisi Pembacaan Barzanji Bagi Umat Islam.” Pengantar Redaksi, vol.177 (2007).

Munir. “‘Pendidikan Dalam Perspektif Paradigma Islam: Mencari Model Alternativ Bagi Konstruksi Keilmuan Islam’, Dalam Toto Suharto Dan Noer Huda, Arah Baru Studi Islam Indonesia: Teori Dan Metodologi.” 126. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2013.

Muri Yusuf. “Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian Gabungan.” Cet: IV; 407–408. Jakarta: Kencana, 2014.

Nicholas Abercrombie dkk. “Kamus Sosiologi.” Cet. I., 583. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.

Nur, Fuad, Rahmatia Rahmatia, dan Wahyu Muh Syata. “Penguatan Tradisi Barzanji Di Kampung Bugis Desa Pinaesaan Kabupaten Minahasa Selatan.” Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, vol.2, no. 4 (2024): 918–925.

Nurdin, Abidin. “Integrasi agama dan budaya: Kajian Tentang Tradisi Maulod Dalam Masyarakat Aceh.” Integrasi Agama Dan Budaya, vol.18, no. 1 (2016): 45–62.

Nurhayati, Dewi, Anisah Zulfa, dan Moh Wardi. “Implementasi Pendidikan Multikultural Di Tarbiyatul Muâ€TM Allimien Al-Islamiyah (TMI) Putri Al-Amien Prenduan.” Tafhim Al-’Ilmi, vol.13, no. 2 (2022): 214–227.

Piotr Sztompka. “Sosiologi Perubahan Sosial.” 71. Jakarta: Pernada Media Grup, 2007.

Punaji Setyosari. “Metode Penelitian Pendidikan Dan Pengembangan.” . Cet; V;, 40. Jakarta: Kencana, 2016.

Rahardjo Mudjia,. “‘Triangulasi Dalam Penelitian Kualitatif,.’” 1, 2010.

Riduwan. “Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Kariawan Dan Peneliti Pemula.” 77, n.d.

Ristianah, Niken. “Internalisasi Nilai-Nilai Keislaman Perspektif Sosial Kemasyarakatan.” Darajat: Jurnal Pendidikan Agama Islam, vol.3, no. 1 (2020): 1–13.

Ristianah, Niken. “Internalisasi Nilai-Nilai Keislaman Perspektif Sosial Kemasyarakatan.” Jurnal PAI, vol.3 No.1 (2020): 1–13.

Salim dan Syahrum. “Metodologi Penelitian Kualitatif” (2012).

Subhan. “Kepala Sekolah MTS DDI Masakambing.” Wawancara, 2024.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif Dan R&D. 2011th ed. Bandung: Alfabeta, n.d.

———. “Metode Penelitian Pendidikan:Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.” . Cet. XIV., 95–99. Bandung: Alfabeta, 2012.

Sutrisno Hadi. “Metodelogi Research, Jilid 1.” 3. Yogyakarta: Fakultas Psikologis Universitas Gajah Mada, 1983.

Taufik Ilahi. “Pemimpin Acara Mabbarsanji Desa Masakambing.” Wawancara, 2024.

Thoha, Chabib. “Kapita Selekta Pendidikan Islam.” 93. Jakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

Totok Jumatoro dan Samsul Munir Amin. “Kamus Ilmu Tasawwuf.” 1. Jakarta, 2005.

dalam Tradisi, Nilai-Nilai Pendidikan Islam, Pada Masyarakat Bugis di Kelurahan Watampone, Riattang Kabupaten Bone, Mohd Sabri AR, H Baharuddin HS, dan Wahyu Sastra Negara. “program pascasarjana universitas islam negeri alauddin makassar” (n.d.): 135–136.

Wali, La Jen. “Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Barzanji Maulid Nabi Di Dusun Sela Desa Lutuban Kecamatan Kepulauan Manipa Kabupaten Seram Bagian Barat” (2023).

Widyaningsih, Titik Sunarti, Zamroni Zamroni, dan Darmiyati Zuchdi. “Internalisasi Dan Aktualisasi Nilai-Nilai Karakter Pada Siswa SMP Dalam Perspektif Fenomenologis.” Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi dan Aplikasi, vol.2, no. 2 (2014).

Yulianto, Nur Achmad Budi, Mohammad Maskan, dan Alifiulahtin Utaminingsih. Metode Penelitian Bisnis: Metode Penelitian Bisnis. vol.1. UPT Percetakan dan Penerbitan Polinema, 2018.

Yusuf, Syamsul. “Psikologi Belajar Agama.” 41. Bandung: Maestro, 2008.

Zakiyah Dratjat. “Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi.” 130. Bandung: remaja Rosdakarya, 2006.

“Al-Qur’an Dan Terjemahnya.” Bandung: Marwah, 2010.

“Hasil Observasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Mabbarsanji.” Rumah Bapak As’ad, 2024.

“Hasil Observasi Proses Pelaksanaan Tradisi Mabbarsanji.” Rumah Bapak As’ad, 2024.

“Hasil Observasi Tradisi Mabbarsanji Di Desa Masakambing.” Rumah Bapak As’ad, 16 September.

“Nilai-nilai pendidikan islam dalam pelaksanaan tradisi albarzanji (studi pada group al-barzanji surau babussalam desa jaya kopah kecamatan kuantan tengah.” Alhairi Universitas Islam Kuantan Singingi, vol.4, no. 1 (2022): 9–15.

“Penelitian Bisnis - Paragidma Kuantitati - Google Buku.” Diakses 13 July 2024. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=XOytduwzBzAC&oi=fnd&pg=PR5&dq=Asep+Hermawan,+Penelitian+BIsnis+Paradigma+Kuantitatif+(Jakarta:+Grasindo,2005)&ots=UcNFwlQiON&sig=p80NTC5hGIeQC5aA4ASlJuHgRsQ&redir_esc=y#v=onepage&q=Asep%20Hermawan%2C%20Penelitian%20BIsnis%20Paradigma%20Kuantitatif%20(Jakarta%3A%20Grasindo%2C2005)&f=false.

“‘Syafrial Fachri Pane et al. Membuat Aplikasi Pengolahan... - Google Scholar,’ 7,” 2024.

Downloads

Published

2025-08-16

How to Cite

Evin, E., & Dewi Nurhayati. (2025). Internalization of Islamic Education Values in the Mabbarsanji Tradition in the Bugis Community, Masakambing Village, District. Masalembu District. Sumenep . Kasyafa: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(3), 412–427. https://doi.org/10.61166/kasyafa.v2i3.116

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.